Pelaksanaan KKL Wilhan Seskoad di Wilayah Kodam Brawijaya Resmi Ditutup

    Pelaksanaan KKL Wilhan Seskoad di Wilayah Kodam Brawijaya Resmi Ditutup

    Surabaya, - Pelaksanaan KKL Dikreg LXIV Seskoad TA 2024 secara resmi berkahir. Penutupan KKL yang berjalan selama lima hari itu, dilakukan oleh Danseskoad, Mayjen TNI Agus Prangarso dengan didampingi oleh Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Rafael Granada Baay di Makorem 084/Bhaskara Jaya. Jumat (05/07/2024).

     

    Apresiasi pun diucapkan Pangdam atas keberhasilan pelaksanaan KKL Wilhan Dikreg LXIV Seskoad TA 2024 di lingkungan Kodam Brawijaya tersebut.

     

    “Mudah-mudahan tujuan yang diharapkan dalam kegiatan ini, benar-benar dapat dicapai serta memenuhi sasaran secara maksimal, ” tegas Mayjen TNI Rafael.

     

    KKL Wilhan Dikreg LXIV Seskoad, kata Pangdam, digelar dengan tujuan untuk mengembangkan keterampilan Pasis dalam mengolah dan menganalisa data.

     

    “Untuk selanjutnya, dapat menyusun rencana tindak kontijensi dalam rangka menghadapi ancaman, ” ungkapnya. “Oleh karena itu, sasaran KKL Wilhan yang diharapkan adalah tercapainya pemahaman dan kemampuan para Pasis, ” imbuh, ” Mayjen TNI Rafael.

     

    Pangdam berharap, pelaksanaan KKL yang dilakukan oleh para Pasis di wilayah teritorialnya saat ini, bisa dijadikan bekal dan masukan dalam memberikan kontribusi positif melalui berbagai inovasi.

     

    “Terutama berinovasi dalam menghadapi berbagai permasalahan dan tantangan tugas yang akan datang, ” tegas Pangdam.

    Riansyah

    Riansyah

    Artikel Sebelumnya

    Dansubsatgas Obyek Amankan Lokasi Kunjungan...

    Artikel Berikutnya

    Danseskoad Secara Resmi Menutup KKL Studi...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Danlanud Sultan Hasanuddin Mengantar Keberangkatan Wakil Presiden RI Kunker Ke Larantuka
    TNI dan ADF Bicarakan Peningkatan Kerjasama Militer
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now

    Ikuti Kami